Latihan Soal Tes Intelegensi Umum (TIU) CPNS 2025
Verbal – Numerik – Figural
-
Analogi: SUAP : KORUPSI
A. HOAKS : DISINFORMASIB. CERDAS : PINTARC. BELAJAR : UJIAND. TIDUR : LELAHE. BUKU : BACAPenjelasan Jawaban (A): Hubungan analoginya adalah ‘bagian atau salah satu bentuk dari’. SUAP adalah salah satu bentuk dari KORUPSI. HOAKS adalah salah satu bentuk dari DISINFORMASI. -
Semua musisi pandai memainkan alat musik. Beberapa komponis adalah musisi. Simpulan yang paling tepat adalah…
A. Semua komponis pandai memainkan alat musik.B. Beberapa komponis pandai memainkan alat musik.C. Tidak ada komponis yang pandai memainkan alat musik.D. Semua yang pandai memainkan alat musik adalah komponis.E. Musisi bukanlah komponis.Penjelasan Jawaban (B): Premis 1: Semua A adalah B. Premis 2: Beberapa C adalah A. Kesimpulannya adalah Beberapa C adalah B. (A=musisi, B=pandai memainkan alat musik, C=komponis). Jadi, Beberapa komponis pandai memainkan alat musik. -
Dalam suatu antrean, Dian berada di belakang Feri. Eko berada di depan Gina. Feri berada persis di depan Eko. Siapakah yang berada di posisi paling depan?
A. DianB. FeriC. EkoD. GinaE. Tidak dapat ditentukanPenjelasan Jawaban (E): 1. “… Feri, Dian …” 2. “… Eko, Gina …” 3. “… Feri, Eko …” Menggabungkan semua petunjuk, kita mendapatkan urutan: Feri, Eko, Gina. Dian ada di belakang Feri, tapi tidak jelas di mana posisinya terhadap Eko dan Gina. Urutannya bisa Feri, Dian, Eko, Gina atau Feri, Eko, Dian, Gina atau Feri, Eko, Gina, Dian. Namun, tidak ada informasi sama sekali tentang siapa yang berada di depan Feri. Jadi, posisi paling depan tidak dapat ditentukan. -
Analogi: API : ARANG
A. MATAHARI : TERANGB. AIR : MINYAKC. KAYU : PAPAND. BUKU : TULISANE. PANAS : DINGINPenjelasan Jawaban (A): Hubungannya adalah ‘sumber dan hasil/efek utamanya’. API menghasilkan panas, tetapi dalam konteks ini lebih ke hasil akhir pembakaran. Namun, jika dilihat sebagai ‘sumber menghasilkan efek’, maka MATAHARI menghasilkan TERANG adalah analogi yang paling tepat. ARANG adalah sisa pembakaran, bukan efek langsung. Mari kita analisis ulang: API membakar kayu menghasilkan ARANG (sisa). Mungkin analoginya ‘proses menghasilkan sisa/produk akhir’. -
Deret angka: 1, 2, 6, 24, 120, …
A. 240B. 480C. 600D. 720E. 840Penjelasan Jawaban (D): Pola deret ini adalah perkalian dengan bilangan yang terus meningkat. 1 x 2 = 2 2 x 3 = 6 6 x 4 = 24 24 x 5 = 120 Maka, selanjutnya adalah 120 x 6 = 720. -
Jika $x$ adalah $30\%$ dari $70$ dan $y$ adalah akar kuadrat dari $400$, maka…
A. x > yB. x < yC. x = yD. Hubungan x dan y tidak dapat ditentukanE. x = 2yPenjelasan Jawaban (A): Hitung nilai x: $x = 30\% \times 70 = 0.3 \times 70 = 21$. Hitung nilai y: $y = \sqrt{400} = 20$. Karena 21 > 20, maka x > y. -
Adi dapat menyelesaikan suatu pekerjaan dalam 20 hari. Budi dapat menyelesaikan pekerjaan yang sama dalam 30 hari. Jika mereka bekerja bersama-sama, berapa hari pekerjaan itu akan selesai?
A. 10 hariB. 12 hariC. 15 hariD. 25 hariE. 50 hariPenjelasan Jawaban (B): Kecepatan Adi = 1/20 pekerjaan per hari. Kecepatan Budi = 1/30 pekerjaan per hari. Kecepatan bersama = $1/20 + 1/30 = 3/60 + 2/60 = 5/60 = 1/12$ pekerjaan per hari. Waktu yang dibutuhkan = $1 / (\text{Kecepatan bersama}) = 1 / (1/12) = 12$ hari. -
Deret huruf: B, E, D, G, F, I, H, …
A. JB. KC. LD. ME. GPenjelasan Jawaban (B): Pola deret ini adalah loncat satu (dua larik). Larik 1: B, D, F, H, … (pola +2, loncat satu huruf) Larik 2: E, G, I, … (pola +2, loncat satu huruf) Angka selanjutnya berada di Larik 2, yaitu setelah I loncat satu huruf (J) adalah K. -
Sebuah peta memiliki skala 1 : 2.500.000. Jika jarak dua kota pada peta adalah 4 cm, berapakah jarak sebenarnya kedua kota tersebut?
A. 10 kmB. 25 kmC. 100 kmD. 250 kmE. 1000 kmPenjelasan Jawaban (C): Jarak sebenarnya = Jarak pada peta x Skala Jarak sebenarnya = $4 \text{ cm} \times 2.500.000 = 10.000.000$ cm. Ubah ke km (1 km = 100.000 cm): $10.000.000 / 100.000 = 100$ km. -
Analogi Gambar: Gambar A adalah sebuah panah menunjuk ke atas. Gambar B adalah sebuah panah menunjuk ke bawah. Jika Gambar C adalah sebuah segitiga dengan puncak di atas, maka Gambar D adalah…
A. Sebuah segitiga dengan puncak di atas.B. Sebuah segitiga dengan puncak di bawah.C. Sebuah persegi.D. Dua buah segitiga.E. Sebuah panah ke bawah.Penjelasan Jawaban (B): Pola analoginya adalah refleksi atau pencerminan vertikal. Gambar B adalah cerminan dari Gambar A. Maka, Gambar D adalah cerminan dari Gambar C, yaitu segitiga dengan puncak di bawah. -
Ketidaksamaan Gambar: Manakah gambar yang berbeda? (A. Bangun dengan sisi lengkung. B. Bangun dengan sisi lurus dan lengkung. C. Bangun dengan sisi lurus. D. Bangun dengan sisi lurus dan lengkung. E. Bangun dengan sisi lurus dan lengkung.)
A. AB. BC. CD. DE. EPenjelasan Jawaban (C): Gambar A, B, D, dan E semuanya memiliki setidaknya satu sisi lengkung. Gambar C adalah satu-satunya bangun yang hanya terdiri dari sisi lurus (misalnya, persegi atau segitiga), sehingga berbeda dari kelompoknya. -
Serial Gambar: Gambar pertama adalah persegi dengan 1 titik hitam di pojok kiri atas. Gambar kedua adalah persegi dengan 2 titik hitam di pojok kiri atas dan kanan atas. Gambar ketiga adalah persegi dengan 3 titik hitam di pojok kiri atas, kanan atas, dan kanan bawah. Gambar selanjutnya adalah…
A. Persegi dengan 4 titik hitam di semua pojok.B. Persegi dengan 1 titik hitam di pojok kiri bawah.C. Persegi dengan 4 titik hitam di sisi atas.D. Persegi dengan 3 titik hitam.E. Persegi dengan 5 titik hitam.Penjelasan Jawaban (A): Pola serial ini adalah penambahan satu titik hitam pada setiap langkahnya di pojok persegi searah jarum jam. Setelah pojok kanan bawah, titik selanjutnya akan ditambahkan di pojok kiri bawah, sehingga melengkapi keempat pojok. Analogi: GENTING : TANAH LIAT
A. DINDING : PASIRB. KERTAS : BUBUR KAYUC. JALAN : ASPALD. RUMAH : BATU BATAE. MEJA : KAYUPenjelasan Jawaban (B): Hubungan analoginya adalah ‘produk jadi’ dan ‘bahan baku utamanya’. GENTING dibuat dari TANAH LIAT. KERTAS dibuat dari BUBUR KAYU (pulp). Pilihan lain kurang tepat karena bahan bakunya tidak se-spesifik itu (rumah tidak hanya dari batu bata, meja bisa dari berbagai material).Semua ikan hidup di air. Beberapa hewan yang hidup di air tidak memiliki sisik. Simpulan yang valid adalah…
A. Semua ikan tidak memiliki sisik.B. Beberapa ikan tidak memiliki sisik.C. Semua hewan yang tidak memiliki sisik adalah ikan.D. Ikan bukanlah hewan yang hidup di air.E. Tidak dapat ditarik kesimpulan yang pasti.Penjelasan Jawaban (E): P1: Semua Ikan (A) hidup di air (B). P2: Beberapa hewan yang hidup di air (B) tidak memiliki sisik (C). Tidak ada kesimpulan yang bisa ditarik secara pasti mengenai hubungan antara Ikan (A) dan tidak memiliki sisik (C). ‘Beberapa hewan’ pada P2 bisa jadi ikan atau bukan ikan.Deret Angka: 1, 5, 4, 8, 7, 11, 10, …
A. 13B. 14C. 9D. 12E. 15Penjelasan Jawaban (B): Pola deret ini adalah loncat satu (dua larik). Larik 1: 1, 4, 7, 10, … (pola +3) Larik 2: 5, 8, 11, … (pola +3) Angka selanjutnya berada di Larik 2, yaitu 11 + 3 = 14.Berapakah 15% dari 20% dari 6000?
A. 12B. 180C. 200D. 1200E. 1800Penjelasan Jawaban (B): Kerjakan dari belakang: 20% dari 6000 = $0.2 \times 6000 = 1200$. Kemudian, 15% dari 1200 = $0.15 \times 1200 = 180$.Perbandingan umur Ayah, Ibu, dan Anak adalah 8 : 7 : 3. Jika jumlah umur Ayah dan Anak adalah 55 tahun, berapakah umur Ibu?
A. 25 tahunB. 30 tahunC. 35 tahunD. 40 tahunE. 45 tahunPenjelasan Jawaban (C): Jumlah perbandingan Ayah dan Anak = 8 + 3 = 11. Nilai satu bagian perbandingan = 55 tahun / 11 = 5 tahun. Umur Ibu = Perbandingan Ibu x Nilai satu bagian = 7 x 5 = 35 tahun.Serial Gambar: Gbr 1: Garis horizontal. Gbr 2: Dua garis membentuk huruf ‘L’. Gbr 3: Tiga garis membentuk huruf ‘U’ (tanpa lengkungan). Gbr selanjutnya adalah…
A. Empat garis membentuk huruf ‘N’.B. Tiga garis membentuk segitiga.C. Empat garis membentuk persegi.D. Satu garis vertikal.E. Lima garis membentuk bintang.Penjelasan Jawaban (C): Pola serialnya adalah penambahan satu garis pada setiap langkah untuk membentuk sebuah bangun. Setelah membentuk ‘U’ dengan 3 garis, penambahan satu garis lagi secara logis akan menutup bangun tersebut menjadi sebuah persegi (4 garis).Analogi: KOMPOR : MEMASAK
A. PISAU : DAGINGB. JORAN : MEMANCINGC. PENSIL : BUKUD. MOBIL : JALANE. AIR : MINUMPenjelasan Jawaban (B): Hubungannya adalah ‘alat dan fungsinya (kata kerja)’. KOMPOR adalah alat untuk MEMASAK. JORAN adalah alat untuk MEMANCING.Semua A bukan B. Sebagian C adalah A. Kesimpulan?
A. Semua C bukan B.B. Semua C adalah B.C. Sebagian C bukan B.D. Sebagian C adalah B.E. Tidak dapat ditarik kesimpulan.Penjelasan Jawaban (C): Karena ada ‘sebagian C’ yang merupakan ‘A’, dan ‘semua A’ itu ‘bukan B’, maka ‘sebagian C’ yang merupakan ‘A’ tersebut sudah pasti juga ‘bukan B’. Oleh karena itu, kesimpulan yang valid adalah ‘Sebagian C bukan B’.Deret Angka: 2, 2, 4, 6, 10, 16, …
A. 20B. 22C. 26D. 28E. 32Penjelasan Jawaban (C): Ini adalah deret Fibonacci, di mana setiap angka adalah jumlah dari dua angka sebelumnya, dimulai dari angka pertama dan kedua. 2+2=4; 2+4=6; 4+6=10; 6+10=16. Maka, selanjutnya adalah 10+16=26.Jika $x = \sqrt{64}$ dan $y = (2^2)^2$, maka…
A. x > yB. x < yC. x = yD. Hubungan x dan y tidak dapat ditentukanE. x = y/2Penjelasan Jawaban (B): Hitung nilai x: $x = \sqrt{64} = 8$. Hitung nilai y: $y = (2^2)^2 = (4)^2 = 16$. Jadi, 8 < 16, atau x < y.Sebuah mobil menghabiskan 8 liter bensin untuk menempuh jarak 56 km. Jika mobil tersebut akan menempuh jarak 140 km, berapa liter bensin yang dibutuhkan?
A. 15 literB. 18 literC. 20 literD. 22 literE. 25 literPenjelasan Jawaban (C): Efisiensi bensin = 56 km / 8 liter = 7 km/liter. Bensin yang dibutuhkan = Jarak / Efisiensi = 140 km / 7 km/liter = 20 liter.Ketidaksamaan Gambar: Mana yang berbeda? (A. Lingkaran. B. Elips. C. Bulan Sabit. D. Persegi. E. Setengah Lingkaran.)
A. AB. BC. CD. DE. EPenjelasan Jawaban (D): Gambar A, B, C, dan E semuanya adalah bangun yang memiliki setidaknya satu sisi lengkung atau sepenuhnya terbentuk dari garis lengkung. Gambar D (Persegi) adalah satu-satunya bangun yang hanya terdiri dari garis lurus.GELAP : LAMPU
A. HUJAN : AIRB. SAKIT : DOKTERC. LAPAR : MAKANAND. KANTUK : TIDURE. BODOH : SEKOLAHPenjelasan Jawaban (C): Hubungannya adalah ‘suatu kondisi negatif’ diatasi oleh ‘suatu benda/solusi’. Kondisi GELAP diatasi dengan adanya LAMPU. Kondisi LAPAR diatasi dengan adanya MAKANAN.Jika Anton lebih tinggi dari Budi, dan Candra lebih pendek dari Anton, maka…
A. Candra lebih tinggi dari Budi.B. Budi lebih tinggi dari Candra.C. Budi dan Candra sama tinggi.D. Hubungan tinggi Budi dan Candra tidak dapat ditentukan.E. Anton yang paling pendek.Penjelasan Jawaban (D): Kita tahu: Anton > Budi dan Anton > Candra. Namun, dari informasi ini, kita tidak bisa menyimpulkan hubungan antara tinggi Budi dan Candra. Bisa jadi Budi > Candra, Candra > Budi, atau Budi = Candra.Deret: 10, 30, 32, 16, 48, 50, …
A. 25B. 52C. 25D. 100E. 150Penjelasan Jawaban (C): Pola deret ini adalah urutan operasi: x3, +2, /2, x3, +2, /2, … 10 x 3 = 30 30 + 2 = 32 32 / 2 = 16 16 x 3 = 48 48 + 2 = 50 Maka, selanjutnya adalah 50 / 2 = 25.Tiga buah bilangan berurutan jumlahnya 54. Berapakah hasil kali ketiga bilangan tersebut?
A. 5814B. 5822C. 5814D. 5832E. 5840Penjelasan Jawaban (C): Bilangan tengah = 54 / 3 = 18. Maka ketiga bilangan itu adalah 17, 18, dan 19. Hasil kalinya = 17 x 18 x 19. 17 x 18 = 306. 306 x 19 = 5814.Deret: A, Z, C, Y, E, X, …
A. GB. WC. FD. VE. HPenjelasan Jawaban (A): Pola deret ini adalah loncat satu (dua larik). Larik 1 (maju): A, C, E, … (loncat 1 huruf, B, D). Selanjutnya adalah G. Larik 2 (mundur): Z, Y, X, … (mundur 1 huruf). Selanjutnya adalah W. Karena yang ditanyakan adalah setelah X, maka urutannya jatuh pada Larik 1, yaitu G.Serial Gambar: Gbr 1: Satu lingkaran. Gbr 2: Dua lingkaran bersinggungan. Gbr 3: Tiga lingkaran membentuk segitiga. Gbr selanjutnya adalah…
A. Tiga lingkaran berjajar.B. Empat lingkaran membentuk persegi.C. Empat lingkaran membentuk persegi.D. Lima lingkaran.E. Dua lingkaran besar.Penjelasan Jawaban (C): Pola serialnya adalah penambahan satu lingkaran pada setiap langkahnya untuk membentuk bangun geometris yang stabil. Setelah 1 (titik), 2 (garis), 3 (segitiga), maka pola selanjutnya yang paling logis adalah 4 lingkaran yang disusun membentuk persegi (2×2).
Share this content: